Konsep Dasar Ekonometrika


MATERI 1:
PENGANTAR EKONOMETRIKA

Apasih ekonometrika itu?
Ekonometrika adalah ilmu yang membahas masalah pengukuran hubungan ekonomi. Ekonometrika merupakan suatu ilmu yang berdiri sendiri dan berlainan dengan ilmu ekonomi, matematika dan statistik,  karena ekonometrika mencakup ketiganya yaitu  teori ekonomi, matematika dan statistik didalam satu kesatuan sistem yang bulat.
Adapun model dalam ekonometrika yaitu
Y = β1 + β2X + ɛ
Pada model ekonomi biasa tidak menggunakan É›. Sedangkan persamaan ekonometrika menggunakan É› karena untuk mengetahui variabel-variabel yang tidak tercover atau terlihat seperti keadaan politik, sosial, dll.
Hubungan antara disiplin ilmu dalam ekonometrika: teori ekonomi, matematika dan statistik:

EKONOMI
Teori ekonomi hubungan Kulitatif:                
Harga memiliki hubungan negatif                                 
terhadap permintaan
 
MATEMATIKA
Membentuk hubungan kuantitatif:                →        Uji hipotesis tentang teori ekonomi secara empiris
 Qd= f(p)
            
STATISTIK
Pengumpulam, pengolahan dan penyajian data 

 Ekonometrika berawal dari teori ekonomi, yang hanya menyatakan secara kualitatif suatu hubungan dalam suatu pernyataan atau hipotesis. Misalnya, teori ekonomi hanya menyatakan adanya hubungan negatif antara harga dan jumlah permintaan (semakin tinggi harga di pasar, semakin rendah jumlah permintaan). Namun teori ekonomi tidak memberikan pengukuran secara numerik berkaitan dengan hubungan kedua variabel tersebut, yang artinya teori ekonomi tidak menjelaskan berapa jumlah permintaan akan naik atau turun sebagai akibat dari perubahan harga yang terjadi. Hal ini merupakan kajian dari matematika ekonomi, yang membangun model matematis secara eksak dari hubungan dua variabel tersebut. Namun, matematika berhubungan dengan sesuatu yang pasti, sedangkan keadaan di lapangan tidak selalu seperti itu, banyak hal seperti keadaan politik dan sosial yang mempengaruhinya. Oleh sebab itu dibutuhkan kajian statistika ekonomi yang mengembangkan model matematis dengan pengujian secara empiris.
Ekonometrika selalu berkaitan dengan data, Bila data digunakan sesuai dengan manfaatnya, maka data memiliki potensi untuk mewarnai sudut pandang kita. Data dapat memberitahu kita kisah yang penting Misalnya data tentang polusi di China atau India
Data akan sangat membantu untuk mengambil suatu keputusan. Orang akan lebih Mudah dipengaruhi jika kita memaparkan data. Jadi, kita tidak boleh membuat data itu dengan cara mengarangnya karena akan menyebabkan suatu keputusan yang tidak benar atau bohong.
Data-data untuk ekonometrika tersebut dapat kita peroleh dari:
  1. Data yang dikumpulkan oleh berbagai macam organisasi, salah satu pengumpul data seperti Bank Dunia, Bank Indonesia, Badan Pusat Statistik, dsb 
  2. Hampir seluruh jurnal dan akademik jurnal mewajibkan penggunanya mencantumkan datanya Agar dapat diakses oleh public.
  3. Banyak fasilitas yang bisa kita gunakan dalam mengumpulkan data, mulai dari Amazon, LinkedIn, Facebook dsb.
Untuk lebih memudahkan kita mengerjakan Ekonometrika kita dapat menggunakan aplikasi yang disebut dengan Eviews.



 


Komentar