MATERI KE 5
LATIHAN REGRESI
ANALISIS REGRESI SEDERHANA
Persamaan
Regresi linier Sederhana:
Y = a + bX + e
Y = Nilai yang diramalkan
a
= Konstanst
b = Koefesien
regresi
X = Variabel bebas
e = Nilai
Residu
Contoh
Kasus
Seorang manajer
pemasaran akan meneliti apakah terdapat pengaruh iklan terhadap penjualan pada
perusahaan-perusahaan di Kota Tangerang, untuk kepentingan penelitian tersebut
diambil 8 perusahaan sejenis yang telah
melakukan promosi.
Pemecahan:
1.
Judul
Pengaruh biaya promosi terhadap
penjualan perusahaan.
2. Pertanyaan Penelitian
Apakah terdapat pengaruh positif
biaya promosi terhadap penjualan perusahaan ?
3. Hipotesis
Terdapat pengaruh positif biaya
promosi terhadap penjualan perusahaan.
Karakteristik Penerimaan Hipotesis
Ho
: Tidak terdapat pengaruh positif
biaya iklan terhadap penjualan perusahaan.
Ha
: Terdapat pengaruh positif biaya
iklan terhadap penjualan perusahaan.
·
Ho
diterima Jik
b ≤ 0, t hitung ≤ tabel
·
Ha
diterima Jika
b > 0, t hitung > t tabel.
Sampel
yang digunakan
8
perusahaan
Data
yang diperoleh
ANALISIS
DATA
- Persamaan regresi
- Nilai Prediksi
- Koefesien determinasi
- Kesalahan baku estimasi
- Kesalahan baku koefesien regresinya
- Nilai F hitung
- Nilai t hitung
- Kesimpulan
PERSAMAAN
REGRESI
Jadi, Y= 40,082 + 1,497X+e
NILAI PREDIKSI
Berapa
besarnya penjualan jika promosi sebesar 20?
40,082 + (1,497*20)= 70,022
Berapa
besarnya penjualan jika promosi sebesar 16?
40,082 + (1,497*16)=64,034
Berapa
besarnya penjualan jika promosi sebesar 34?
40,082 + (1,497*34)= 90,98
Berapa
besarnya penjualan jika promosi sebesar 23?
40,082 + (1,497*23)= 74,513
Berapa
besarnya penjualan jika promosi sebesar 27?
40,082 + (1,497*27)=80,501
Berapa
besarnya penjualan jika promosi sebesar 32?
40,082 + (1,497*32)= 87,986
KOEFESIEN DETERMINAN
Koefesien Determinasi Disesuaikan (adjusted)
KESALAHAN BAKU ESTIMASI
Digunakan untuk mengukur tingkat kesalahan dari model regresi yang
dibentuk
STANDAR
ERROR KOEFISIEN REGRESI
Digunakan untuk mengukur besarnya tingkat kesalahan dari koefesien
regresi:
UJI F
Uji F digunakan untuk uji ketepatan model, apakah
nilai prediksi mampu menggambarkan kondisi sesungguhnya:
Ho: Diterima jika F hitung £ F tabel
Ha: Diterima jika F hitung > F tabel
Karena F hitung (17,367) > dari F tabel (5,99) maka
persamaan regresi dinyatakan Baik (good of fit).
UJI T
Digunakan untuk mengatahui pengaruh variabel bebas
terhadap variabel tergantung.
Ho: Diterima jika t hitung £ t tabel
Ha: Diterima jika t hitung >
t tabel
Karena t hitung (4,167) > dari t tabel
(1,943) maka Ha diterima ada pengaruh iklan terhadap penjualan.
KESIMPULA DAN IMPLIKASI
KESIMPULAN
Terdapat
pengaruh positif biaya periklanan terhadap volume penjualan.
IMPLIKASI
Sebaiknya
perusahaan terus meningkatkan periklanan agar penjualan meningkat.
LATIHAN:
Econometric Views -> Salah satu aplikasi olah data
yang berjalan di atas OS Windows
Langkah-Langkah
Analisis Data
· TAHAP I – PERSIAPAN DATA [TABULASI DATA], jika satuan berbeda maka diperlukan transformasi data
untuk menyamakan satuan (logaritma natural (ln)) akan dilakukan pembahasan yang
berbeda
·
TAHAP II – IMPORT DATA KE EVIEWS
Ketika Eviews
terbuka, maka akan muncul Workfile create, jika tidak terbuka, klik menu file
pada toolbar dan pilih new lalu klik workfile
o
Workfile
Structure type = menu ini berguna untuk pemilihan jenis data yang digunakan,
jika menggunakan data time series maka pilih dated – regular frequency
o
Date
specification merupakan pilihan spesifik data misal data bulanan (yang
digunakan sebagai contoh), pilih monthly
o
Ketika
periode awal penelitian pada start date yaitu 2013.1 dan end date 2014.11
o
Ketik
nama workfile pada form WF “bebas” atau
“latihan1”
o
Klik
OK
Cara Menginput
data
o
Klik
variabel secara berurutan sesuai susunan kolom pada excel
o
Tekan
ctrl dan secara bersama klik
o
Klik
kanan pada variabel yang diblok lalu pilih open as group
o
Muncul
jendela group dan copy data sesuai nama variabel
·
TAHAP III : ESTIMASI MODEL REGRESI LINEAR
o Klik variabel Y
o Tekan tombol ctrl, klik variabel x1 dan x2
o Klik kanan lalu pilih open as equation
Ketika muncul jendela Equation Estimation, pastikan
pada form Equation specification tertulis semua variabel dengan urutan Y X1 X2
lalu ketik C yang merupakan persamaan regresi alpha atau coefficient
o Pada estimation settings bagian method pilih Least
Squares (NLS dan ARMA)
o Klik OK
INTERPRETASI OUTPUT
TAHAP
1 – UJI F (SIMULTAN)
- Uji F merupakan uji statistik yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh seluruh variabel bebas secara bersama-sama (Simultan) terhadap variabel terikat. Pada Eviews, output uji F dapat dilihat pada point 1 yaitu F-statistic dan/atau Prob(F-statistic). F-statistic disebut pula sebagai
- Fhitung, sedangkan Prob(F-statistic) disebut pula p-value. Sobat dapat menggunakan keduanya atau salah satunya saja karena jika p-value menyatakan H0 ditolak dan Ha diterima, maka sudah pasti pada uji F-statistic memberikan kesimpulan yang sama. Hipotesis pada Uji F adalah sebagai berikut:
- H0 = Tidak signifikan Ha = Signifikan
F-statistic atau Fhitung
- Jika sobat menggunakan F-statistic, maka sobat harus membandingkan F-statistic tersebut dengan Ftabel (didapatkan pada Tabel F). Tabel F dapat dilihat pada lampiran buku-buku statistik atau dapat didownload melalui Play Store. Pengambilan keputusan F-statistic adalah sebagai berikut:
- Jika Fhitung < Ftabel maka H0 diterima dan Ha ditolak. Jika Fhitung > Ftabel maka H0 ditolak dan Ha diterima.
Prob(F-Statistic) atau p-value
- Jika sobat menggunakan p-value, maka sobat harus membandingkan p-value dengan tingkat signifikansi atau α (ditentukan oleh peneliti dan pada penelitian ekonomi dan bisnis, umumnya menggunakan α = 5%). Pengambilan keputusan p-value adalah sebagai berikut:
- Jika p-value > α, maka H0 diterima dan Ha ditolak. Jika p-value < α, maka H0 ditolak dan Ha diterima.
- Pada contoh ini, p-value < α (0.000000 < 0.05) dengan demikian, H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya, DPK dan NPF berpengaruh secara signifikan pada jumlah pembiayaan.
TAHAP
2 – UJI T PARSIAL
t-Statistic
atau thitung
- Jika sobat menggunakan t-Statistic, maka sobat harus membandingkan t-Statistic tersebut dengan ttabel (didapatkan pada Tabel t). Tabel t dapat dilihat pada lampiran buku-buku statistik atau dapat didownload melalui play store. pengambilan keputusan t-Statistic adalah sebagai berikut:
- Jika thitung < ttabel maka H0 diterima dan Ha ditolak. Jika thitung > ttabel maka H0 ditolak dan Ha diterima.
Prob. atau p-value
- Jika sobat menggunakan p-value, maka sobat harus membandingkan p-value dengan tingkat signigikansi atau α. Pengambilan keputusan p-value adalah sebagai berikut:
- Jika p-value > α, maka H0 diterima dan Ha ditolak. Jika p-value < α, maka H0 ditolak dan Ha diterima.
- Pada contoh ini, pertama-tama kita lakukan analisis pada variabel DPK (X1). p-value < α (0.0000 < 0.05), maka H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya, variabel DPK berpengaruh signifikan terhadap jumlah pembiayaan. Kedua, lakukan analisis pada variabel NPF (X2). p-value < α, maka H0 tidak dapat ditolak ditolak dan Ha ditolak . Artinya, variabel NPF tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah pembiayaan.
TAHAP
3 – KOEFISIEN DETERMINASI
- Uji Koefisien determinasi merupakan uji untuk mengetahui berapa besar pengaruh seluruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Dalam hal ini, PENGARUH DPK DAN NPF TERHADAP JUMLAH PEMBIAYAAN. Output uji koefisien determinasi dapat dilihat pada point 3 yaitu R-squared dan Adjusted R-squared.
- Penggunaan Adjusted R-squared dilakukan apabila dalam penelitian model regresi mengalami modifikasi seperti penambahan dan/atau pengurangan variabel bebas (dengan asumsi yang tepat seperti apabila terjadi masalah multikolinearitas dalam model regresi). Sehubungan pada contoh ini model regresi tidak mengalami penambahan dan/atau pengurangan variabel bebas, maka digunakan uji R-squared (R2). Nilai R2 sebesar 0.920690, artinya variasi seluruh variabel bebas dapat mempengaruhi variabel terikat (IHSG) sebesar 92,06%. Sedangkan sisanya sebesar dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian.
TAHAP 4 – MODEL REGRESI LINEAR
- Yang terakhir adalah menyusun model persamaan regresi linear. Output model regresi pada Eviews dapat dilihat pada point 4. Model regresi pada penelitian ini dapat disusun menggunakan persamaan regresi berikut:
- IHSG = α + β1 DPK + β2 NPF
- Lihat output Eviews pada point 4, nilai pada Kolom Coefficient Variable DPK dan NPF secara berturut-turut merupakan nilai β1 dan β2. Sedangkan Variable C (Konstanta) meruapakan nilai α. Sehingga persamaan regresi pada contoh ini dapat disusun sebagai berikut:
- F = 61925.21 + 0.527479DPK + 0.070627 NPF
- α = 61925.21, artinya apabila DPK dan NPF sebesar 0, maka jumlah pembiayaan sebesar 61925.21
- β1 = 0.527479, artinya dengan asumsi NPF tetap, maka setiap peningkatan DPK sebesar 1% akan menaikkan jumlah pembiayaan sebesar 0.527479%. *) Catatan: Tanda negatif pada β1 merupakan arah pengaruh DPK terhadap jumlah pembiayaan. Pada contoh ini, Inflasi berpengaruh positif terhadap pembiayaan dan signifikan pada α = 5%.
- β2 = 0.070626, artinya dengan asumsi DPK tetap, maka setiap peningkatan NPF sebesar 1% akan meningkatkan jumlah pembiayaan sebesar 0.070626%. *) Catatan: Tanda positif pada β2 menunjukkan bahwa pada contoh ini NPF berpengaruh positif terhadap jumlah pembiayaan dan signifikan pada α = 5%.
If you're looking to burn fat then you have to get on this totally brand new personalized keto meal plan.
BalasHapusTo create this service, licenced nutritionists, fitness trainers, and chefs united to provide keto meal plans that are useful, suitable, cost-efficient, and satisfying.
From their first launch in 2019, 100's of clients have already remodeled their figure and health with the benefits a good keto meal plan can offer.
Speaking of benefits; clicking this link, you'll discover 8 scientifically-proven ones offered by the keto meal plan.
Ka izin bertanya cara menghitung (Y-Yrata)² bagaimana ya? Terima kasih..
BalasHapusagen slot
BalasHapusPragmatic Play
Deposit pulsa
Deposit pulsa
livegames casino