Riba
Sangat Menyeramkan
Sangat
Menyeramkan!!!
Zaman semakin berkembang sehingga persaingan hidup
sangat tampak menyolok, banyak orang yang berlomba-lomba ingin hidup kaya
dengan harta yang berlimpah.
Karena mereka berpendapat bahwa dengan harta yang berlimpah,
maka segala keinginannya akan cepat terpenhi dan bila perlu tanpa harus
menguras tenaga dan pikiran
Sehingga didalam usahanya banyak yang menghalalkan berbagai cara tanpa
mempunyai rasa belas kasihan. Ada yang berkedok sebagai dewa penolong, kelihatannya
menolong tetapi yang terjadi adalah penindasan.
Diantaranya adalah riba, usaha semacam itu telah
tumbuh dimana-mana dengan subur. Orang yang melakukan usah tersebut akan
kehilangan sifat kedermawanannya, karena segala sesuatunya serba diperhitungkan.
Jadi sebenarnya riba itu apasih?
Riba menurut bahasa Arab adalah lebih atau bertambah. Dan usaha
seperti itu biasanya dilakukan dengan cara pinjam meminjam berupa uang.
Yakni pihak pertama memberi pinjaman kepada pihak kedua dengan syarat
dan batas waktu tertentu sedangkan pada saat pengambilan harus disertakan
bungannya.
Apabila terlambat mengembalikan dari waktu yang telah ditentukan, maka
bunganya pun menjadi bertambah bahkan berlipat ganda. Sehingga bisa terjadi
bunga berbunga dan berakhir dengan penyitaan hak milik dari pihak kedua.
Itulah sebabnya orang yang memiliki usaha semacam itu disebut lintah
darat.
Firman Allah SWT dalam Qs Al-Baqarah: 275 yang artinya “Allah telah
menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba”
Sebagai mana firman Allah SWT, yang telah menghalalkan jual beli dan
mengharamkan riba. Maka sesuatu yang berasal dari riba tidah sah untuk
diamalkan sekalipun untuk ibadah.
Rasulullah SAW, bersabda yang artinya: “ jauhilah tujuh dosa besar
yang membinasakan, mereka bertanya: Yaa Rasulullah, apa yang tujuh itu? Jawab
nabi saw:
1.
Syirik, mempersekutukan Allah
2. Berbuat
sihir
3. Membunuh
manusia yang diharamkan Allah kecuali dengan hak.
4. Makan
riba
5. Makan
harta anak yatim
6. Melarikan
diri dari jihad fisabilillah
7.
Menuduh zina kepada wanita mu’min yang sopan
(HR. Bukhari dan Muslim)
Rasulullah SAW, bersabda yang artinya: “Satu Dirham dari riba yang
dimakan oleh seorang yang mengetahui, lebih berat disisi Allah daripada dosanya
tiga puluh enam kali perzinahan". (HR. Ahmad dan At-Tabrani)
Betapa besar dosa orng-orang yang menghalalkan riba, bahkan yang
menghalalkannya bisa menjadi kafir.
Rasulullah saw, bersabda:
Ketika aku isra’mi’raj, berjalan melalui kaum yang perutnya bagaikan
rumah ( gendut dan besar).
Mereka berbaris dan terjatuh dijalan yang dilalui keluarga fir’aun
setiap pagi dan sore untuk menjalani siksa.
Mereka datang laksana onta yang dalam kehausan, tidak dapat mendengar
dan mengerti.
Apabila keluarga fir’aun lewat, mereka dibalik sehingga dapat berjalan
kemuka dan kebelakang.
Itulah siks mereka dialam barzah, yakni antara dunia dan akhirat.
Maka aku bertanya: siapa mereka itu, wahai jibril?
Jawabnya: mereka adalah pemakan riba.
Dilain riwayat: perut mereka bagaikan rumah yang penuh dengan ular
serta dapat dilihat dari luar.
Naudzubillahimindzalik,
sungguh sangat mengerihkan sekali, semoga kita tidak termasuk kedalam golongan
orang pemakan riba.
Untuk itu maka jauhilah riba, karna sesungguhnya pemakan riba akan
mendapat siskaan azab yang sangat mengerihkan. Memang orang yang menggunakan
riba di dunia kaya tetapi tidak dengan akhiratnya.
Semoga Artikel ini bermanfaat!! :) :) :)
Komentar
Posting Komentar